Zat-zat yag terkandung dalam makanan
- Karbohidrat ( diserap oleh tubuh dalam bentuk glukosa)
- Protein ( diserap oleh tubuh dalam bentuk asm amino)
- Lemak ( diserap tubuh dalam bentuk asam lemak dan gliserol)
- Vitamin, mineral dan air
Sistem pencernaan terdiri atas:
- Saluran pencernaan
- Kelenjar pencernaan
A. Saluran pencernaan
1. Mulut
Dalam mulut terdapat
a. Gigi
Fungsi gigi: mencerna makanan secara mekanik yaitu mengubah makanan dari bentuk kasar menjadibentuk halus
Struktur gigi
Rumus susunan gigi
Anak-anak
Jumlah : 20
P
|
C
|
I
|
I
|
P
|
C
|
2
|
1
|
2
|
2
|
1
|
2
|
2
|
1
|
2
|
2
|
1
|
2
|
Dewasa
Jumlah: 32
M
|
P
|
C
|
I
|
I
|
C
|
P
|
M
|
3
|
2
|
1
|
2
|
2
|
1
|
2
|
3
|
3
|
2
|
1
|
3
|
3
|
1
|
2
|
3
|
Keterangan:
I : Incisivus = gigi seri
C : Caninus = gigi taring
P : Premolare = gigi geraham depan
M : Molare = gigi geraham belakang
b. Lidah
Fungsi:
- membantu mencampur makanan saat pencernaan di mulut
- Membantu menelan makanan
c. Kelenjar Ludah
Terdiri atas
- Kelenjar parotis ( kelenjar ludah bawah telinga )
- Kelenjar submaxilaris/ sublinguaris ( kelenjar ludah bawah rahang atas/ bawah lidah )
- Kelenjar submandibularis ( kelenjar ludah bawah rahang bawah )
Fungsi ludah
- Mencampur makanan agar mudah dicerna dan ditelan
- Mengandung enzim PTIALIN yang megugah amilum menjadi glukosa
d. Kerongkongan/ Esophagus
Terjai gerak Peristaltik:
yaitu gerak mendorong makanan yang sudah berbentuk bola-bola ( bolus) ke dalam lambung
yaitu gerak mendorong makanan yang sudah berbentuk bola-bola ( bolus) ke dalam lambung
e. Lambung/ Stomach
Dinding lambung menghasilkan getah lambung berupa
- HCl ( asam klorida)
Fungsi;
1. Menjadga keasaman lambung
2. Membunuh kuman yang masuk bersama makanan
3. Mengaktifkan enzim pepsinogen menjadi pepsin
- Pepsinogen
Setelah diaktifkan menjadi pepsin berfungsi memecah protein menjadi pepton
- Renin
Fungsi: memisahkan kasein dari susu
Catatan;
Susu merupakan emulsi antara air dan lemak dengan kasein sebagai pengemulsi (emulgator)
Didalam lambung terjadi pencernaan secara mekanik dan kimiawi
f. Usus Halus
Usus 12 Jari ( Duodenum )
Merupakan muara 2 saluran yaitu saluran pancreas dan saluran hati
- Pankreas
Menghasilkan enzim-enzim pencernaan berupa
Tripsin : mengubah pepton menjadi asam amino
Lipase pancreas ( steapsin) : mengubah lemak menjadi asam lemak dan gliserol
Amylase : mengubah amilum menjadi glukosa
- Hati
Menghasilkan empedu yang berfungsi untuk mengemulsikan lemak sehingga dapat larut dalam air dan diserap oleh tubuh
Usus Kosong ( Jejunum)
Menghasilkan enzim-enzim
Sukrase : memecah sukrosa menjadi glukosa
Maltase : memecah maltose menjadi glukosa
Lactase : memecah laktosa menjadi galaktosa
Usus Penyerapan ( Ileum )
- Pada dinding-dinding usus ini terdapat banyak jonjot usus ( phili )
- Phili membantu memperluas bidang penyerapan zat-zat makanan
- Terdapat pembuluh darah dan pembuluh kil
- Pembuluh darah berfungsi menyerap glukosa, asam amino, vitamin dan mineral
- Pembuluh kil: menyerap asam lemak dan gliserol
g. Usus Besar ( Colon )
Terdiri atas
- Colon ascending
- Colon descending
- Colon transversal
- Penyerapan air
- Pembentukan vitamin K
- Sekresi lender/ mukosa
- Pembentukan feses
ENZIM PENCERNAAN
Beberapa enzim yang berperan dalam sistem pencernaan manusia adalah sebagai berikut:
Beberapa enzim yang berperan dalam sistem pencernaan manusia adalah sebagai berikut:
Nama Enzim | Penghasil | Fungsi |
Ptialin | Kelenjar air ludah | Mengubah amilum menjadi maltosa. |
Asam lambung (HCl) | Lambung | Membunuh kuman yang masuk bersama makanan. |
Renin | Lambung | Menggumpalkan protein susu. |
Pepsin | Lambung | Memecah protein menjadi pepton |
Tripsin | Pankreas | Mencerna protein menjadi asam amino. |
Nama Enzim | Penghasil | Fungsi |
Amilase | Pankreas | Mencerna amilum menjadi glukosa. |
Lipase | Pankreas | Mencerna lemak menjadi asam lemak dan gliserol. |
GANGGUAN SISTEM PENCERNAAN MANUSIA
1. Gastritis, adalah suatu radang yang akut atau kronis pada lapisan mukosa dinding lambung. Radang yang akut dapat disebabkan oleh makanan yang kotor, dan radang yang kronis disebabkan oleh kelebihan asam dalam lambung.
1. Gastritis, adalah suatu radang yang akut atau kronis pada lapisan mukosa dinding lambung. Radang yang akut dapat disebabkan oleh makanan yang kotor, dan radang yang kronis disebabkan oleh kelebihan asam dalam lambung.
2. Radang hati yang menular (Hepatitis), merupakan infeksi virus pada
hati, sering meluas melalui air atau makanan yang terkontaminasi oleh
virus.
3. Diare, dapat ditimbulkan karena adanya iritasi pada selaput
dinding kolon oleh bakteri disentri, diet yang jelek, zat-zat beracun,
rasa gelisah, atau makanan yang dapat menimbulkan iritasi pada dinding
usus.
4. Sembelit yang kronis bila defekasi terlambat, usus besar
mengabsorpsi air secara berlebihan dari feses dan menyebabkan feses
menjadi kering dan keras. Bila hal ini terjadi, pengeluaran feses
menjadi sulit. Menahan buang air besar pada waktu-waktu yang normal
dapat menyebabkan sembelit. Semebleit dapat juga disebabkan emosi
seperti rasa gelisah, cemas, takut atau stress.
5. Kanker lambung, yaitu gejala-gejala permulaan dari kanker lambung
hampir sama dengan gejala-gejala yang disebabkan gangguan lain pada alat
pencernaan, antara lain merasa panas, kehilangan nafsu makan,
ketidaksanggupan mencerna (salah cerna) berlangsung terus menerus,
sedikit rasa muak, rasa gembung dan rasa gelisah sesudah makan, dan
kadang-kadang timbul rasa nyeri pada lambung.
6. Radang usus buntu, bila usus buntu (umbai cacing) meradang,
membengkak dan terisi oleh nanah. Kondisi ini disebut radang usus buntu
atau apendistis.
7. Hemaroid, adalah pembengkakkan vena didaerah anus. Hemaroid
cenderung berkembang pada orang-orang yang terlalu lama duduk terus
menerus atau pada orang yang menderita sembelit. Hemaroid juga sering
terjadi pada wanita hamil dan orang-orang yang terlalu gemuk.
Gejala-gejala hemaroid meliputi rasa gatal-gatal, nyeri dan pendarahan.
8. Keracunan makanan, umumnya disebabkan oleh bakteri yang terdapat
dalam makanan. Bakteri dalam makanan dapat membahayakan atau
menghasilkan racun yang membahayakan tubuh. Geajala-gejala keracunan
makanan meliputi muntah-muntah, diare, nyeri (sakit) rongga dada dan
perut serta demam.
0 komentar:
Posting Komentar